Mengetahui Perbedaan Antara Sel Darah Merah Dan Sel Darah Putih

Jakarta - Darah mengalir ke seluruh tubuh melalui sistem peredaran darah. Agar darah dapat mengalir ke seluruh tubuh, dibutuhkan alat-alat peredaran darah, yakni jantung dan pembuluh darah.

Di dalam tubuh, darah memegang fungsi yang sangat penting, yakni di antaranya sebagai pengatur suhu tubuh, mengandung antibodi tubuh, pengatur keseimbangan zat, pH, regulator, serta mengangkut sari makanan, oksigen, karbon dioksida, air, hormon, dan sebagainya.

Darah terbentuk dari beberapa unsur, yaitu plasma darah, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah. Dilansir dari buku Sistem Gerak dan Sirkulasi, berikut adalah perbedaan sel darah merah dan sel darah putih.

Sel darah merah (eritrosit)

Jumlah sel darah merah (eritrosit) adalah 4-5 juta/mm3. Pada pria dewasa, jumlah sel darah merah sekitar 5 juta sel/cc darah, sedangkan pada wanita dewasa sekitar 4 juta sel/cc darah. Selain bergantung pada jenis kelamin, jumlah sel darah merah juga dipengaruhi oleh usia

. Tempat sel darah merah diproduksi adalah sumsum tulang merah

. Umur sel darah merah adalah sekitar 100-120 hari

. Sel darah merah berbentuk cakram bikonkaf (cekung di bagian tengah) dan tidak memiliki inti sel

. Sel darah merah berfungsi untuk mengangkut karbon dioksida dan oksigen

. Sel-sel darah merah yang telah tua akan ditelan oleh sel-sel fagosit dalam hati

. Sebagian besar zat besi dari hemoglobin digunakan kembali oleh tubuh

. Sisa dari molekul hemoglobin dipecah menjadi pigmen empedu yang diekskresikan oleh hati ke dalam empedu.

Sel darah putih (Leukosit)

. Jumlah sel darah putih adalah 4,5-10 ribu/mm3

. Umur sel darah putih adalah 12 hari

. Tempat produksi sel darah putih adalah sumsum tulang belakang dan sebagian jaringan limpa

. Fungsi sel darah putih adalah melindungi tubuh dari serangan benda asing, bakteri, dan virus

. Bentuk sel darah putih bervariasi, tidak beraturan, dan memiliki satu inti sel

. Jika terjadi infeksi, jumlah sel darah putih di dalam tubuh bisa meningkat hingga 30.000

. Jumlah sel darah putih yang melebihi jumlah normal disebut leukopeni

. Jumlah sel darah putih yang kurang dari jumlah normal disebut leukositosis

. Contoh keadaan jumlah leukosit menjadi lebih besar dari regular adalah leukimi atau kanker darah

. Sel darah putih yang sangat banyak dapat mengakibatkan fagositosis terhadap sel darah merah oleh sel darah putih.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berita Mengejutkan Sebuah Robot Penjelajah Memfoto Objek Misterius di Bulan

China Meluncurkan Empat Misi Luar Angkasa Dari 3 Pangkalan Berbeda Dalam Rentang Seminggu

Ilmuwan Jelaskan Dampak Dari Ribuan Satelit Yang Mengorbit di Bumi, Sebagai Berikut